GENERATION OF PHYSICS ~ Gudang Fisika

Senin, 09 Desember 2013

GENERATION OF PHYSICS

GENERATION OF PHYSICS


TUJUH LANGIT DALAM QS. AL-BAQOROH: 29

Posted: 08 Dec 2013 08:48 AM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

الحمد لله رب العالمين, وصلاة والسلام على أشرف المرسلين. أما بعد :



Satu fakta tentang alam semesta sebagaimana dinyatakan dalam Al Qur'an adalah bahwa langit terdiri atas tujuh lapis.

Lapisan-Lapisan Atmosferهُوَ الَّذِي خَلَقَ لَكُمْ مَا فِي الْأَرْضِ جَمِيعًا ثُمَّ اسْتَوَى إِلَى السَّمَاءِ فَسَوَّاهُنَّ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ

"Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak menuju langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS Al-Baqoroh : 29)

ثُمَّ اسْتَوَى إِلَى السَّمَاءِ وَهِيَ دُخَانٌ فَقَالَ لَهَا وَلِلْأَرْضِ ائْتِيَا طَوْعًا أَوْ كَرْهًا قَالَتَا أَتَيْنَا طَائِعِينَ # فَقَضَاهُنَّ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ فِي يَوْمَيْنِ وَأَوْحَى فِي كُلِّ سَمَاءٍ أَمْرَهَا وَزَيَّنَّا السَّمَاءَ الدُّنْيَا بِمَصَابِيحَ وَحِفْظًا ذَلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ

Artinya : "Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa." Keduanya menjawab: "Kami datang dengan suka hati. Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui." (QS Fushilat : 11-12)

Kata "langit", yang kerap kali muncul di banyak ayat dalam Al Qur'an, digunakan untuk mengacu pada "langit" bumi dan juga keseluruhan alam semesta. Dengan makna kata seperti ini, terlihat bahwa langit bumi atau atmosfer terdiri dari tujuh lapisan.

Saat ini benar-benar diketahui bahwa atmosfir bumi terdiri atas lapisan-lapisan yang berbeda yang saling bertumpukan. Lebih dari itu, persis sebagaimana dinyatakan dalam Al Qur'an, atmosfer terdiri atas tujuh lapisan. Dalam sumber ilmiah, hal tersebut diuraikan sebagai berikut:

Para ilmuwan menemukan bahwa atmosfer terdiri diri beberapa lapisan. Lapisan-lapisan tersebut berbeda dalam ciri-ciri fisik, seperti tekanan dan jenis gasnya. Lapisan atmosfer yang terdekat dengan bumi disebut TROPOSFER. Ia membentuk sekitar 90% dari keseluruhan massa atmosfer. Lapisan di atas troposfer disebut STRATOSFER. LAPISAN OZON adalah bagian dari stratosfer di mana terjadi penyerapan sinar ultraviolet. Lapisan di atas stratosfer disebut MESOSFER. . TERMOSFER berada di atas mesosfer. Gas-gas terionisasi membentuk suatu lapisan dalam termosfer yang disebut IONOSFER. Bagian terluar atmosfer bumi membentang dari sekitar 480 km hingga 960 km. Bagian ini dinamakan EKSOSFER. .
(Carolyn Sheets, Robert Gardner, Samuel F. Howe; General Science, Allyn and Bacon Inc. Newton, Massachusetts, 1985, s. 319-322)

Jika kita hitung jumlah lapisan yang dinyatakan dalam sumber ilmiah tersebut, kita ketahui bahwa atmosfer tepat terdiri atas tujuh lapis, seperti dinyatakan dalam ayat tersebut.

1. Troposfer
2. Stratosfer
3. Ozonosfer
4. Mesosfer
5. Termosfer
6. Ionosfer
7. Eksosfer

Keajaiban penting lain dalam hal ini disebutkan dalam surat Fushshilat ayat ke-12, "… Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya." Dengan kata lain, Allah dalam ayat ini menyatakan bahwa Dia memberikan kepada setiap langit tugas atau fungsinya masing-masing. Sebagaimana dapat dipahami, tiap-tiap lapisan atmosfir ini memiliki fungsi penting yang bermanfaat bagi kehidupan umat manusia dan seluruh makhluk hidup lain di Bumi. Setiap lapisan memiliki fungsi khusus, dari pembentukan hujan hingga perlindungan terhadap radiasi sinar-sinar berbahaya; dari pemantulan gelombang radio hingga perlindungan terhadap dampak meteor yang berbahaya.

Salah satu fungsi ini, misalnya, dinyatakan dalam sebuah sumber ilmiah sebagaimana berikut:

Atmosfir bumi memiliki 7 lapisan. Lapisan terendah dinamakan troposfir. Hujan, salju, dan angin hanya terjadi pada troposfir.

Adalah sebuah keajaiban besar bahwa fakta-fakta ini, yang tak mungkin ditemukan tanpa teknologi canggih abad ke-20, secara jelas dinyatakan oleh Al Qur'an 1.400 tahun yang lalu. Wallohu'alam

ALAM SEMESTA MENGEMBANG

Posted: 08 Dec 2013 08:24 AM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

الحمد لله رب العالمين, وصلاة والسلام على أشرف المرسلين. أما بعد :

Dalam Al Qur'an, yang diturunkan 14 abad silam di saat ilmu astronomi masih terbelakang, mengembangnya alam semesta digambarkan sebagaimana berikut ini:
وَالسَّمَاءَ بَنَيْنَاهَا بِأَيْدٍ وَإِنَّا لَمُوسِعُونَ

"Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar meluaskannya." (QS Adz-Dzariyat : 47)

Kata "langit", sebagaimana dinyatakan dalam ayat ini, digunakan di banyak tempat dalam Al Qur'an dengan makna luar angkasa dan alam semesta. Di sini sekali lagi, kata tersebut digunakan dengan arti ini. Dengan kata lain, dalam Al Qur'an dikatakan bahwa alam semesta "mengalami perluasan atau mengembang". Dan inilah yang kesimpulan yang dicapai ilmu pengetahuan masa kini.

Hingga awal abad ke-20, satu-satunya pandangan yang umumnya diyakini di dunia ilmu pengetahuan adalah bahwa alam semesta bersifat tetap dan telah ada sejak dahulu kala tanpa permulaan. Namun, penelitian, pengamatan, dan perhitungan yang dilakukan dengan teknologi modern, mengungkapkan bahwa alam semesta sesungguhnya memiliki permulaan, dan ia terus-menerus "mengembang".
Pada awal abad ke-20, fisikawan Rusia, Alexander Friedmann, dan ahli kosmologi Belgia, George Lemaitre, secara teoritis menghitung dan menemukan bahwa alam semesta senantiasa bergerak dan mengembang.

Fakta ini dibuktikan juga dengan menggunakan data pengamatan pada tahun 1929. Ketika mengamati langit dengan teleskop, Edwin Hubble, seorang astronom Amerika, menemukan bahwa bintang-bintang dan galaksi terus bergerak saling menjauhi. Sebuah alam semesta, di mana segala sesuatunya terus bergerak menjauhi satu sama lain, berarti bahwa alam semesta tersebut terus-menerus "mengembang". Pengamatan yang dilakukan di tahun-tahun berikutnya memperkokoh fakta bahwa alam semesta terus mengembang. Kenyataan ini diterangkan dalam Al Qur'an pada saat tak seorang pun mengetahuinya. Ini dikarenakan Al Qur'an adalah firman Allah, Sang Pencipta, dan Pengatur keseluruhan alam semesta.

ELEKTRON YANG MENAKJUBKAN

Posted: 08 Dec 2013 07:11 AM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
atom2
Sebuah atom, terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang, terdiri dari inti dan elektron yang berputar di sekitar inti.
 
Proton merupakan inti bermuatan positif dan neutron tidak bermuatan, inti itu sendiri selalu bermuatan positif. Sedangkan elektron yang berputar di sekitar inti sebanyak satu juta kali putaran per detik SELALU bermuatan negatif.

Salah satu karakteristik terpenting yang membuat atom begitu menakjubkan adalah putaran dari eleKtron yang tanpa henti.

Elektron dalam atom, yang tidak pernah berhenti berputar sejak saat penciptaan mereka, TERUS BERPUTAR TANPA TERPUTUS DENGAN KECEPATAN YANG SAMA, tidak peduli berapa banyak waktu berlalu atau dari bagian apa substansi mereka.
Setiap atom memiliki jumlah elektron yang berbeda. Misalnya, hanya ada 1 elektron dalam atom hidrogen, 2 elektron dalam atom helium dan 92 elektron dalam atom uranium.
Elektron-elektron tersebut berputar pada tujuh orbit yang terpisah. Dalam atom yang berat, sekitar 100 elektron didistribusikan di antara tujuh orbit tersebut. Sejumlah elektron berputar dengan kecepatan luar biasa pada orbit yang sama, atau bahkan ada elektron yang menyeberang antar orbit. TETAPI MEREKA TIDAK PERNAH bertabrakan.

Hal Ini adalah salah satu aspek yang paling menakjubkan dari elektron. Tak ada satupun dari seratus atau lebih elektron pada tujuh orbit berbeda, yang berputar satu juta kali tiap detiknya, yang pernah bertabrakan dengan elektron yang lain, berhenti berputar atau putarannya menjadi lambat. Setiap elektron masing-masing mengontrol gerakannya yang menakjubkan itu agar tetap pada jalannya sendiri, dalam harmoni yang menakjubkan, dan telah melakukannya sejak penciptaan alam semesta.

Ada hal lain yang menakjubkan di sini. Agar elektron dapat berputar pada orbit yang berbeda mereka harus memiliki massa yang berbeda, seperti planet-planet. Tapi anehnya semua elektron MEMILIKI MASSA DAN UKURAN YANG SAMA. Hal inilah yang hingga saat ini belum diketahui mengapa tingkat energi dari partikel-partikel identik ini berbeda dan mengapa mereka berputar dalam orbit yang berbeda (padahal massa dan ukurannya sama).
Elektron menempati tempat mereka di orbitnya dengan suatu perintah khusus dan berpindah tempat bila perlu, juga dengan cara yang sama. Mereka terlindungi secara special, maka dengan demikian mereka tidak pernah berbenturan, karena pada hakikatnya mereka berada di bawah kendali tunggal dari Alloh Yang Maha Kuasa, yang Menciptakan dan Selalu Mengawasi mereka setiap saat.

Setiap atom telah diciptakan lebih dari 15 miliar tahun yang lalu dan sampai saat ini masih tetap patuh menjalankan aturan sama yang menakjubkan tersebut.
Selama 15 miliar tahun, tidak ada satupun elektron berputar pada orbit yang salah, tak ada satupun yang merubah kecepatan atau bertabrakan dengan elektron yang lain, karena setiap elektron berada dalam pengetahuan Tuhan kita dan setiap elektron bergerak atas perintah-Nya.

Itu sebabnya, jika dikaji dari sisi pengetahuan dan penciptaan, mulai dari galaksi raksasa hingga ke dunia yang tak terlihat di dalam atom, semuanya adalah satu dan sama. Mereka semua ada karena Tuhan kita Allah memerintahkan mereka untuk  "Jadilah!"
Aku berlindung kepada Alloh dari godaan syetan yang terkutuk
Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: "kun (jadilah)", maka jadilah ia. (Surat An-Nahl: 40)

ALAT - ALAT OPTIK

Posted: 04 Dec 2013 06:57 PM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Mata
Bagian-bagian mataSalah satu alat optik alamiah yang merupakan salah satu anugerah dari Sang Pencipta adalah mata. Di dalam mata terdapat lensa kristalin yang terbuat dari bahan bening, berserat, dan kenyal. Lensa kristalin atau lensa mata berfungsi mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan di depan lensa. Cairan ini dinamakan aqueous humor. Intensitas cahaya yang masuk ke mata diatur oleh pupil.
Bagian-bagian mata

Cahaya yang masuk ke mata difokuskan oleh lensa mata ke bagian belakang mata yang disebut retina. Bentuk bayangan benda yang jatuh di retina seolah-olah direkam dan disampaikan ke otak melalui saraf optik. Bayangan inilah yang sampai ke otak dan memberikan kesan melihat benda kepada mata. Jadi, mata dapat melihat objek dengan jelas apabila bayangan benda (bayangan nyata) terbentuk tepat di retina.

Lensa mata merupakan lensa yang kenyal dan fleksibel yang dapat menyesuaikan dengan objek yang dilihat. Karena bayangan benda harus selalu difokuskan tepat di retina, lensa mata selalu berubah-ubah untuk menyesuaikan objek yang dilihat. Kemampuan mata untuk menyesuaikan diri terhadap objek yang dilihat dinamakan daya akomodasi mata.

Daya akomodasi mata
Saat mata melihat objek yang dekat, lensa mata akan berakomodasi menjadi lebih cembung agar bayangan yang terbentuk jatuh tepat di retina. Sebaliknya, saat melihat objek yang jauh, lensa mata akan menjadi lebih pipih untuk memfokuskan bayangan tepat di retina.
daya akomodasi mataTitik terdekat yang mampu dilihat oleh mata dengan jelas disebut titik dekat mata (punctum proximum/PP). Pada saat melihat benda yang berada di titik dekatnya, mata dikatakan berakomodasi maksimum. Titik dekat mata disebut juga dengan jarak baca normal karena jarak yang lebih dekat dari jarak ini tidak nyaman digunakan untuk membaca dan mata akan terasa lelah. Jarak baca normal atau titik dekat mata adalah sekitar 25 cm.
Adapun, titik terjauh yang dapat dilihat oleh mata dengan jelas disebut titik jauh mata (punctum remotum/PR). Pada saat melihat benda yang berada di titik jauhnya, mata berada dalam kondisi tidak berakomodasi. Jarak titik jauh mata normal adalah di titik tak hingga (~).

CACAT MATA
Rabun Jauh 
Orang yang menderita rabun jauh atau miopi tidak mampu melihat dengan jelas objek yang jauh tapi tetap mampu melihat dengan jelas objek di titik dekatnya (pada jarak 25 cm). titik jauh mata orang yang menderita rabun jauh berada pada jarak tertentu (mata normal memiliki titik jauh tak berhingga).

miopi dikoreksi menggunakan lensa negatifRabun jauh dapat diperbaiki dengan menggunakan lensa divergen yang bersifat menyebarkan (memencarkan) sinar. Lensa divergen atau lensa cekung atau lensa negatif dapat membantu lensa mata agar dapat memfokuskan bayangan tepat di retina.

Jarak fokus lensa dan kuat lensa yang digunakan untuk memperbaiki mata yang mengalami rabun jauh dapat ditentukan berdasarkan persamaan lensa tipis dan rumus kuat lensa.
pers01pers02 
Di sini jarak s adalah jarak tak hingga (titik jauh mata normal), dan s' adalah titik jauh mata (PR). Prinsip dasarnya adalah lensa negatif digunakan untuk memindahkan (memajukan) objek pada jarak tak hingga agar menjadi bayangan di titik jauh mata tersebut sehingga mata dapat melihat objek dengan jelas.

Rabun Dekat
Orang yang menderita rabun dekat atau hipermetropi tidak mampu melihat dengan jelas objek yang terletak di titik dekatnya tapi tetap mampu melihat dengan jelas objek yang jauh (tak hingga). Titik dekat mata orang yang menderita rabun dekat lebih jauh dari jarak baca normal (PP > 25 cm).
Cacat mata hipermetropi dapat diperbaiki dengan menggunakan lensa konvergen yang bersifat mengumpulkan sinar. Lensa konvergen atau lensa cembung atau lensa positif dapat membantu lensa mata agar dapat memfokuskan bayangan tepat di retina.


Jarak fokus lensa dan kuat lensa yang digunakan untuk memperbaiki mata yang mengalami hipermetropi dapat ditentukan berdasarkan persamaan lensa tipis dan rumus kuat lensa.
hipermetropi dikoreksi menggunakan lensa positifpers011pers03 

Di sini jarak s adalah jarak titik dekat mata normal (25 cm), dan s' adalah titik dekat mata (PP). Prinsip dasarnya adalah lensa positif digunakan untuk memindahkan (memundurkan) objek pada jarak baca normal menjadi bayangan di titik dekat mata tersebut sehingga mata dapat melihat objek dengan jelas.



Kaca Pembesar (lup)
180px-magnifying_glass2Kaca pembesar atau lup digunakan untuk melihat benda kecil yang tidak bisa dilihat dengan mata secara langsung. Lup menggunakan sebuah lensa cembung atau lensa positif untuk memperbesar objek menjadi bayangan sehingga dapat dilihat dengan jelas.

Bayangan yang dibentuk oleh lup bersifat maya, tegak, dan diperbesar. Untuk mendapatkan bayangan semacam ini objek harus berada di depan lensa dan terletak diantara titik pusat O dan titik fokus F lensa. untuk menghasilkan bayangan yang diinginkan, lup dapat digunakan dalam dua macam cara, yaitu dengan mata berakomodasi maksimum dan dengan mata tidak berakomodasi.

lup3-300x105Lup dapat digunakan dengan mata berakomodasi maksimum untuk mendapatkan perbesaran bayangan yang diinginkan. Agar mata berakomodasi maksimum, bayangan yang terbentuk harus tepat berada di titik dekat mata (s' = sn = jarak titik dekat mata).
Perbesaran bayangan yang dihasilkan oleh lup dengan mata berakomodasi maksimum adalah
pers09 
Dimana P adalah perbesaran lup, sn adalah jarak titik dekat mata (sn = 25 cm untuk mata normal), dan f adalah jarak fokus lup.

lup2-300x2041Menggunakan lup dalam keadaan mata berakomodasi maksimum membuat mata menjadi cepat lelah. Agar mata relaks dan tidak cepat lelah, lup digunakan dalam keadaan mata tidak berakomodasi. Untuk mendapatkan perbesaran bayangan yang diinginkan dalam keadaan mata tidak berakomodasi, bayangan yang terbentuk harus berada sangat jauh di depan lensa (jarak tak hingga). dalam hal ini objek harus berada di titik fokus lensa (s = f).
Perbesaran bayangan yang dihasilkan oleh lup dengan mata tidak berakomodasi adalah
pers051 
Dimana P adalah perbesaran lup, sn adalah jarak titik dekat mata (sn = 25 cm untuk mata normal), dan f adalah jarak fokus lup.

Mikroskop
mikroskop dan bagian-bagiannyaPerbesaran bayangan yang dihasilkan dengan menggunakan lup yang hanya menggunakan sebuah lensa cembung kurang maksimal dan terbatas. Untuk mendapatkan perbesaran yang lebih besar diperlukan susunan alat optik yang lebih baik. Perbesaran yang lebih besar dapat diperoleh dengan membuat susunan dua buah lensa cembung. Susunan alat optik ini dinamakan mikroskop yang dapat menghasilkan perbesaran sampai lebih dari 20 kali.

Sebuah mikroskop terdiri atas dua buah lensa cembung (lensa positif). lensa yang dekat dengan objek (benda) dinamakan lensa objektif, sedangkan lensa yang dekat mata dinamakan lensa okuler. Jarak fokus lensa okuler lebih besar daripada jarak fokus lensa objektif.
mikroskop dan bagian-bagiannya
pembentukan bayangan pada mikroskop
pembentukan bayangan pada mikroskopObjek yang ingin diamati diletakkan di depan lensa objektif di antara titik Fob dan 2Fob. Bayangan yang terbentuk oleh lensa objektif adalah I1 yang berada di belakang lensa objektif dan di depan lensa okuler. Bayangan ini bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar. Bayangan I1 akan menjadi benda bagi lensa okuler dan terletak di depan lensa okuler antara pusat optik O dan titik fokus okuler Fok. Di sini lensa okuler akan berfungsi sebagai lup dan akan terbentuk bayangan akhir I2 di depan lensa okuler. Bayangan akhir I2 yang terbentuk bersifat maya, diperbesar, dan terbalik terhadap objek semula.

Perbesaran yang dihasilkan mikroskop adalah gabungan dari perbesaran lensa objektif dan perbesaran lensa okuler. Perbesaran lensa objektif mikroskop adalah
pers062 
Dimana Pob adalah perbesaran lensa objektif, s'ob adalah jarak bayangan lensa objektif dan sob adalah jarak objek di depan lensa objektif.
Adapun perbesaran lensa okuler mikroskop sama dengan perbesaran lup, yaitu sebagai berikut.
pers072
untuk mata berakomodasi maksimum
pers08
untuk mata tidak berakomodasi
Dimana Pok adalah perbesaran lensa okuler, sn adalah jarak titik dekat mata (untuk mata normal sn = 25 cm), dan fok adalah jarak fokus lensa okuler.
Perbesaran total mikroskop adalah hasil kali perbesaran lensa objektif dan perbesaran lensa okuler. Jadi,
P = Pob × Pok
Hal-hal penting yang perlu diketahui berkaitan dengan mikroskop:
(1)jarak antara lensa objektif dan lensa okuler disebut juga panjang tabung (d). panjang tabung sama dengan penjumlahan jarak bayangan yang dibentuk lensa objektif (s'ob) dengan jarak benda (bayangan pertama) ke lensa okuler (sok).
d = s'ob + sok
(2)menggunakan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum berarti letak bayangan akhir berada di titik dekat mata di depan lensa okuler. Jadi, dapat dituliskan
s'ok = −sn
(3)menggunakan mikroskop dengan mata tidak berakomodasi berarti jarak benda di depan lensa okuler (sok ) berada tepat di titik fokus lensa okuler (fok). Jadi, dapat dituliskan
sok = fok

Teropong Bintang
Bintang-bintang di langit yang letaknya sangat jauh tidak dapat dilihat secara langsung oleh mata. Teropong atau teleskop dapat digunakan untuk melihat bintang atau objek yang letaknya sangat jauh.

Teropong terdiri atas dua lensa cembung, sebagaimana mikroskop. Pada teropong jarak fokus lensa objektif lebih besar daripada jarak fokus lensa okuler (fob > fok). Teropong digunakan dengan mata tidak berakomodasi agar tidak cepat lelah karena teropong digunakan untuk mengamati bintang selama berjam-jam. Dengan mata tidak berakomodasi, bayangan lensa objektif harus terletak di titik fokus lensa okuler. Dengan demikian, panjang teropong (atau jarak antara kedua lensa) adalah
d = fob + fok
dimana fob adalah jarak fokus lensa objektif dan fok adalah jarak fokus lensa okuler.
Adapun perbesaran P yang dihasilkan oleh teropong adalah
pers10

uas

Posted: 04 Dec 2013 05:10 PM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Kerjakan soal berikut:

SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL

Posted: 04 Dec 2013 04:58 PM PST

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم




MADRASAH ALIYAH PONPES IBNUL QOYYIM PUTRA
LATIHAN SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Mata pelajaran                 : Fisika                                                  Hari, Tanggal     :
Kelas                                  : X                                                           Waktu                  : 90 Menit
 

Pilihlah dengan memberi tanda silang pada huruf a, b, c, d atau e pada lembar jawab yang tersedia!



1.     Berikut ini yang termasuk kelompok besaran pokok adalah….
A.       panjang, impuls dan usaha
B.       massa,  daya, dan gaya
C.      panjang, intensitas cahaya, kuat arus listrik
D.      waktu luas, dan volume
E.       jumlah zat, suhu dan momentum
2.     Berikut ini yang termasuk kelompok besaran turunan adalah….
A.       gaya, massa dan percepatan
B.       panjang, berat, dan gaya
C.      massa, panjang dan intensitas cahaya
D.      gaya, percepatan dan berat
E.       massa, berat dan percepatan
3.     Di bawah ini yang merupakan dimensi gaya adalah…..
A.    M LT-1                                                          
B.    MLT-2                                                            
C.    ML2T-1
D.    ML2T-2
E.    ML3T-2
4.     Dimensi suatu besaran adalah ML2T-2. Besaran tersebut adalah ....
A.    Gaya
B.    Kecepatan
C.    Daya
D.    Usaha
E.    Momentum
5.     Perhatikan gambar pengukuran dengan mikrometer berikut :
Hasil pengukuran alat tersebut adalah : 
A.    2, 23 mm
B.    2, 73 mm
C.    5, 23 mm
D.    5,73 mm
E.    6,23 mm
6.      Perhatikan gambar pengukuran dengan jangka sorong berikut:
A.       11,05 cm
B.       11,95 cm
C.      12,05 cm
D.      12,50 cm
E.       12,95 cm

7.      Hasil pengukuran panjang dan lebar sebuah benda berbentuk persegi panjang dengan menggunakan jangka sorong 3,22 cm dan 2,1 cm. Luas persegi panjang tersebut jika dituliskan dengan aturan angka penting adalah ….
A.       6,762 cm2
B.       6,76 cm2
C.      6,7 cm2
D.      6,80 cm2
E.       6,8 cm2
8.      Berikut ini yang termasuk kelompok besaran vektor adalah….
A.       kecepatan, massa, percepatan
B.       daya, energi, waktu
C.      momentum, panjang, berat
D.      perpindahan, kecepatan, momentum
E.       massa, kuat arus, gaya
9.      Berikut ini yang termasuk kelompok besaran skalar adalah….
A.         jarak, massa, percepatan
B.         daya, energi, impuls
C.        tekanan, kecepatan, berat
D.        perpindahan, momen gaya, momentum
E.         massa, suhu, volume
10.  Dua buah vektor gaya F1 dan F2 masing-masing sebesar  6 N dan 10 N saling mengapit sudut 60° dan bertitik tangkap sama.  Resultan kedua vektor gaya tersebut adalah….
A.    10 N
B.    12 N
C.    14 N
D.    16 N
E.    20 N
11.  Tiga buah gaya masing-masing besarnya F1 = 50 N,    F2 = 50 N, bekerja setitik tangkap gaya, seperti gambar di bawah.





Resultan kedua gaya adalah ... .
A.       25 N
B.       50 N
C.      50 N
D.      100 N
E.       125 N


12.  Seorang atlit melakukan latihan lari mengelilingi lapangan berbentuk persegi panjang dengan panjang 50 m  dan lebarnya 20 m.  Jika pelari berhasil mengelilingi lapangan 1 kali, maka perpindahan yang ditempuh pelari adalah….
A.         1000 m
B.         700 m
C.        140 m
D.        70 m
E.         0
13.  Seorang mengendarai mobilnya ke barat menempuh jarak 40 km selama 20 menit, maka kecepatan        rata-rata mobil adalah….
A.         0,5 km/jam
B.         2 km/jam
C.        40 km/jam
D.        80 km/jam
E.         120 km/jam
14.  Sebuah mobil bergerak 50 km ke arah timur kemudian berbalik menempuh jarak 20 km ke arah barat memerlukan waktu 1 jam. Kelajuan dan kecepatan mobil adalah ... .
A.    20 km/jam; 50 km/jam
B.    30 km/jam; 70 km/jam
C.    50 km/jam; 20 km/jam
D.    70 km/jam; 30 km/jam
E.    70 km/jam; 70 km/jam
15.  Sebuah sepeda bergerak lurus beraturan dalam waktu 10 sekon menempuh jarak sejauh 500 meter, maka besarnya kecepatan sepeda adalah ….
A.    0,02 m/s
B.    50 m/s
C.    510 m/s
D.    1000 m/s
E.     5000 m/s
16.  Sebuah benda mula-mula diam kemudian bergerak selama 5 s benda tersebut mempunyai kecepatan akhir sebesar 20 m/s, maka percepatan benda tersebut adalah….
A.     0, 25 m/s2
B.      4 m/s2
C.    15 m/s2
D.    25 m/s2
E.    100 m/s2
17.  Sepeda motor bergerak dengan kecepatan (v) terhadap waktu (t) sesuai grafik di bawah. Dari grafik jarak yang ditempuh sepeda motor sampai detik ke 12 adalah ….
A.    80 m
B.    100 m
C.    115 m
D.    165 m
E.    180 m





18.  Kereta Api Slamet bergerak dengan kecepatan tetap 100 m/s, kemudian kereta api tersebut di rem dengan perlambatan 5 m/s2 hingga berhenti, maka waktu yang diperlukan hingga berhenti adalah….
A.     0,05  s
B.    20  s
C.    99  s
D.    105 s
E.     500  s
19.  Sebuahmobil direm dengan perlambatan 5 m/s2 sampai berhenti. Jika waktu yang diperlukan sejak pengereman sampai mobil berhenti adalah 8 s. maka mobil akan berhenti setelah menempuh jarak….
A.    3 m
B.    13 m
C.    40 m
D.    100 m
E.     160 m
20.  Sebuah batu dijatuhkan secara jatuh bebas ke dalam sumur tua dan setelah 5 sekon kemudian terdengar bunyi batu tersebut mencapai air, maka kedalaman sumur tersebut adalah….  ( g  =  10 m/s2 )
A.    20  m
B.    25  m
C.    50  m
D.    100  m
E.    125  m
21.  Sebutir kelapa jatuh dari tangkainya pada  ketinggian 5 m.  Jika g =  10 m/s2, kecepatan kelapa saat sampai di tanah adalah….
A.     0, 5  m/s                               
B.    2  m/s
C.    5 m/s
D.    10 m/s
E.    50 m/s
22.  Sebuah benda di lemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan awal 10 m/s. Jika g = 10 m/s2, maka tinggi maksimum yang dicapai bola adalah….
A.    1 m
B.    5 m
C.    10 m
D.    20 m
E.    100 m
23.  Sebuah bola di lemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan awal 36 km/jam.  Jika g = 10 m/s2 dan gesekan udara diabaikan, lama bola melayang di udara  adalah….
A.     0,36  s
B.     1  s
C.     2  s
D.     100  s
E.     360  s
24.  Sebuah kipas angin berputar 120 kali dalam waktu         2 menit. Maka besarnya frekuensi benda tersebut adalah ….
A.    0,5  Hz
B.    1  Hz
C.    1,5  Hz
D.    60  Hz
E.    240  Hz


25.  Sebuah benda bergerak melingkar dengan menempuh 100 kali putaran dalam waktu 20 sekon. Kecepatan sudut yang ditempuh benda adalah….
A.    6  π rad/s
B.    8  π rad/s
C.    10  π rad/s
D.    11 π rad/s
E.    12 π rad/s
26.  Sebuah roda  berputar dengan kecepatan sudut        10 rad/s. Kecepatan linier suatu titik pada benda berjarak 0,5 m dari sumbu putar adalah …
A. 0,05 m/s
B. 5 m/s
C. 9,5 m/s
D. 10,5 m/s
E. 20 m/s
27.  Dua roda dihubungkan dengan tali seperti gambar berikut:


 



Diketahui RA  =  5 cm dan RB  =  4cm. Jika kecepatan  sudut  B = 20 rad/s.  maka kecepatan sudut roda A adalah….
A.       16 rad/s
B.       25 rad/s
C.      30 rad/s
D.      40 rad/s
E.       50 rad/s
28.  Suatu roda berputar dengan kecepatan sudut            20 rad/s. Dalam waktu 5 sekon kecepatan sudutnya berubah menjadi 30 rad/s. Besar percepatan sudut roda tersebut adalah….
A.       0,5 rad/s2
B.       - 2 rad/s2
C.      2 rad/s2
D.      50 rad/s2
E.       3000 rad/s2
29.  Dari data soal nomor 29, perpindahan sudut yang ditempuh adalah….
A.       2 rad
B.       50 rad
C.      125 rad
D.      140 rad
E.       3000 rad
30.  Sebuah kipas angin mula-mula keadaan diam. Kemudian dipercepat dengan percepatan sudut          2 rad/s2 . Dalam waktu 10 sekon, kecepatan sudut kipas anginya menjadi….
A.       0,2 raad/s
B.       5 raad/s
C.      8 rad/s
D.      12 rad/s
E.       20 rad/s

0 Komentar:

Posting Komentar

1. Silahkan tulis komentar anda
2. Dikolom 'Beri Komentar Sebagai' pilih saja Name/URL
3. Isilah nama&URL anda. atau *URL bisa dikosongi
4. Poskan komentar
5. Klik tombol LIKE/SUKA pada laman disebelah kanan.
6. Kunjungi tulisan lainnya di bawah ini.

Monetize your Website or Blog with BidVertiser
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by MUSTAQIM, S.Pd, M.Pd